Jumat, 26 Agustus 2016

Hujan



Hari ini ada sesuatu yang berbeda

Tidak seperti biasanya

Tidak ada tanda apa-apa

Tak diundang

Kau hadir begitu saja

Untuk daerah perkotaan mungkin hadirmu biasa saja, hanya sekedar memberi tambahan kesejukan, atau menahan para pekerja yang ingin pulang ke rumah. Tapi, untuk saudara-saudara kami yang dilanda kekeringan, kau bagai oase di gersangnya padang pasir. Kau juga membantu memadamkan sang jago merah yang melalap hutan di beberapa daerah sana. Kau juga membawa harapan bagi satu-dua bocah yang yang mencari rupiah dengan membawa payung menyediakan jasa.

Tak jarang, aku mendengar cacian untukmu.

Tak jarang pula aku mendengar rasa syukur yang terucap.

Ah! Namanya juga manusia, cara pandang mereka berbeda.

Kalau aku sendiri, aku suka jika kau datang.

Aku bisa berdoa meminta keberkahan beriringan dengan rintik-rintik dirimu, dan berharap dosa-dosaku pun berjatuhan seperti dirimu.

Jika memandangmu dari berbagai sisi, aku suka tersenyum sipu.

Kau datang bersama, dari tempat yang sama.

Akan tetapi, masing-masing darimu jatuh ke tempat yang berbeda.

Ada yang langsung ke tanah, ada yang berkumpul di sungai, ada yang hinggap di dedaunan.

Tapi, pada akhirnya bermuara bersama di luasnya laut.

Kamu lucu

Ceritamu seperti kami, para manusia.

Kami lahir dari rahim para ibu, tanpa sehelai kain pun.

Ketika kami dewasa, kami punya jalan hidup yang berbeda.

Tapi pada akhirnya,

Kami semua kembali kepada Sang Pencipta

posted from Bloggeroid

Share:

0 komentar:

Posting Komentar