Selasa, 03 November 2015

Andai Mereka Bisa Memilih

Ketika langit menjadi atap
Ketika tanah menjadi alas
Ketika pagi menjadi lumbung rezeki
Ketika malam menjadi pengumpul asa
Ada sakit yang terpendam
Ada tawa yang kadang terlepas
Ada rindu yang menyayat
Ada takut yang menyergap
Adakah yang berani menanggung rasa sakit itu?
Adakah yang bisa membuatnya selalu tersenyum lepas?
Adakah yang mampu mengobati kerinduan yang tertahan?
Adakah yang mau menyakinkan bahwa semua akan baik-baik saja?
Andai mereka bisa memilih,
Untuk tidak berada di jalan
Andai mereka memilih,
Untuk tinggal di rumah megah
Andai mereka bisa memilih,
Untuk berada di dalam rasa aman
"Apakah mereka menyadari keberadaanku?"
"Apakah mereka peduli denganku?"
"Apakah mereka mau berbagi sedikit kebahagiaan untukku?"
"Jika sepatu kecil bertali terlalu mewah untukku, maka cukuplah sandal sebagai pelindung kakiku dari panasnya matahari."
"Jika jaket tebal terlalu mahal untukku, maka cukuplah sebuah sarung kecil sebagai temanku di kala hujan turun."
"Jika uang seratus ribu terlalu banyak untukku, maka cukuplah dua bungkus nasi untukku makan bersama ibu."
"Jika itu semua terasa sulit bagimu, maka cukuplah doa yang kau panjatkan untukku."

Masihkah kamu mengeluh?
Masihkah hatimu tak tergerak?
Jika mereka bisa memilih, maka mereka akan memilih untuk menjadi KAMU!
Share:

0 komentar:

Posting Komentar